Rabu, 18 Maret 2020

Review Website Bukalapak


Pengertian Website
Website adalah suatu halaman web yang saling berhubungan yang umumnya berisikan kumpulan informasi berupa data teks, gambar, animasi, audio, video maupun gabungan dari semuanya yang biasanya dibuat untuk personal, organisasi dan perusahaan. Dari pengertian website tersebut dapat dibedakan menjadi 2 yaitu web bersifat statis dan dinamis. Bersifat statis apabila isi informasinya tetap dan isi informasinya hanya dari pemilik website sedangkan web yang bersifat dinamis apabila isi informasinya selalu berubah-ubah dan dapat diubah-ubah oleh pemilik maupun pengguna website. Contoh web statis : website profil perusahaan, sedangkan contoh web dinamis seperti facebook, twitter dll.
REVIEW WEBSITE BUKALAPAK
Memasuki tahun awal tahun 2018, industri berbasis teknologi dan informasi menjadi trend saat ini. dan menandai sebagai revolusi industri 4.0 dimana Industri mulai menyentuh dunia virtual, berbentuk konektivitas manusia, mesin dan data, semua sudah ada di mana-mana. Istilah ini dikenal dengan nama Internet of Things (IoT). Revolusi industri 4.0 menekankan pada kemampuan Artificial Intellegent (kecerdasan buatan) sehingga kemunculan super komputer, robot pintar, kendaraan tanpa pengemudi, editing genetik dan perkembangan neuroteknologi yang memungkinkan manusia untuk lebih mengoptimalkan fungsi otak. dari hal itu munculah perusahaan perusaan yang berbasis teknologi, mulai dari perusahaan yang sedang merintis atau startup dan yang sudah menjadi besar atau unicorn. pada kesempatan kali ini saya akan mereview. unicorn besar di indonesia yaitu Bukalapak. Perlu diketahui bahwa saya bukan bermaksud untuk mengkritik , menilai baik atau tidaknya sebuah website suatu perusahaan yang saya review. review ini berdasarkan dengan apa yang saya rasakan dan beberapa kemudahan yang saya dapatkan pada saat menggunakan website tersebut. karena UX bukan hanya berbicara masalah tampilan teknis namun berbicara tentang bagaimana pengguna dapat dengan mudah dan nyaman. menggunakan aplikasi tersebut.
UX Designer: Orang dengan keahlian disain, berkolaborasi utk produk yang lebih baik dgn mencari ‘sweet spot’ antara pengguna-bisnis-teknologi.(Borrys hasian – Director of Design, International at Singtel.)
BUKALAPAK
Bukalapak merupakan salah satu marketplace terkemuka di indonesia dengan citra mengangkat UMKM atau sarana jual beli dari konsumen ke konsumen. Bukalapak sendiri didirikan oleh mas Achmad Zaky pada tahun 2010. berawal dari kos kosan kecil hingga saat ini memiliki kantor sendiri di bandung dan jakarta. pada tahun 2017 bukalapak telah menjadi salah satu uncorn dari indonesia. seiring berjalanya waktu bukalapak bertransformasi dari tampilan lama 2010 hingga 2019.

Tampilan 2010 sumber : Twitter mas Achmad Zaky https://twitter.com/achmadzaky/status/1081213394919673856

Tampilan Bukalapak 2019
Design Interface, Layout
Seperti yang kita lihat dari gambar di atas bukalapak sendiri sudah berevolusi tampilanya yang awalnya mempunyai style vintage atau lawas dengan konsep design skeuomorphism dengan warna warna gradasi seakan menciptakan ruang. namun style ini mempunyai kelemahan coding yang lebih banyak dan membuat load website menjadi lebih lambat di banding style yang saat ini yaitu model flat design. cenderung lebih sederhana namun disini sisi UX lebih di tekankan. tidak hanya cantik dari segi visual namun juga dari sisi pengguna lebih di mudahkan untuk menggunakan aplikasi Bukalapak. menurut Borrys hasian (Director of Design, International at Singtel.) UX adalah “Craft user value and visualize user flows into beautiful, testable product designsCraft user value”. (Membuat produk yang bermanfaat dan memvisualisasi user flows menjadi disain produk yang teruji dan indah.).


Header dan Menu Utama
pada bagian header bukalapak sudah mencitrakan sesuai dengan warna bukalapak sendiri yaitu dominan merah. dengan menu menu yang terbilang padat namun kita masih dapat mengorganisasikan bagian satu dengan bagian yang lain. pada penggunaan font sangat jelas sekali. namun dari hal yang saya rasakan adalah. saya harus berfikir beberapa detik untuk menemukan menu yang akan saya cari.


Content Section
Pada bagian content saya menemukan hal yang unik dimana bagian popular justru ditempatkan dibawah menu pembelian produk digital dari Bukalapak sendiri. asumsi saya bahwa produk digital dari bukalapak lebih sering dicari pelanggan ketimbang produk populer atau promo menarik bukalapak. saya sendiri juga lebih sering menggunakan produk digital tersebut dibanding membeli di marketplace karena tidak perlu memikirkan ongkir. namun pada page ini saat di buka bagian bawah sudah terlihat pada layar resolusi 1366px x 768px sehiingga pengguna otomatis akan melakukan scrolling kebawah. untuk menemuka promo yang sesuai dengan mereka atau flash deal maupun produk yang di featured oleh Bukalapak. karena terlalu padat saya cenderung bingung untuk mencari promo yang sesuai dengan saya di tambah lagi dengan warna merah membuat sedikit lebih capek mata kita juka terlalu lama melihat website tersebut. dari segi konsistensi style mulai dari tombol, icon dan button sudah sangat seragam.

Footer Bukalapak
pada bagian footer bukalapak sendiri terdapat menu menu feature bukalapak bahwa menyatakan bukalapak adalah toko online yang aman dan terperacaya. kemudian pada bagian bawah terdapat menu dukungan pembayaran dari bukalapak sendiri dari menu diatasa tergolong sangat lengkap sehingga pengguna dapat membayar sesuai dengan merchant yang mereka miliki. dan pada bagian menu footer sangat tepat sekali menambahkan border kotak. karena menu tersebut yang sangat sering di gunakan pengguna saat kebingungan menggunakan bukalapak termasuk saya.
Konten Website
konten dari bukalapak sendiri tentu saja sudah sangat dipikirkan oleh tim developer bukalapak sendiri atau lebih khususnya pada UX Copywriter team. bahkan kolom pencarian, headline, error notification sudah sangat difikirkan. tentu hal ini sudah tidak relevan lagi jika kita bahas disini. tentu saja sangat layak dan sudah sangat cukup untuk pengguna mendapatkan informasi yang diperlukan.
Kecepatan Akses Website

kecepatan akses bukalapak melalui PageSpeed Insight – Google
Pada benchmarking kecepatan Bukalapak sendiri tergolong lambat jika di akses dari luar negeri dengan angka 38 yang menyatakan bahwa nilai tersebut adalah slow(pelan). kali ini saya tidak dapat mengatakan data tersebut benar adanya karena data tersebut di akses melalui luar negri. dan hal ini juga berpengaruh dengan kecepatan server yang berada di indonesia atau saya mengatakan test benchmarking tersebut. namun yang saya rasakan sendiri Bukalapak masih tergolong cepat jika diakses dengan menggunakan ISP Indihome.

Sumber :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar